TIPS MENGHADAPI SESI TANYA-JAWAB SAAT PRESENTASI
Public Speaking | “It is not the answer that enlightens, but the question.” – Eugene Ionesco
Sesi tanya-jawab menjadi salah satu bagian yang umumnya dihindari oleh banyak orang saat menjadi pembicara. Berbagai cara dilakukan untuk ‘menghindari’ pertanyaan sulit, seperti memperlama durasi presentasi atau mencari cara untuk mengalihkan perhatian audiens. Seharusnya tidak harus begitu, karena menjawab pertanyaan dalam presentasi adalah keterampilan yang siapa pun bisa pelajari.
Mungkin hal yang paling penting untuk dipahami adalah jika orang mengajukan pertanyaan kepada Anda, kompetitor Anda sekalipun, jangan menganggap itu sebagai upaya menjatuhkan Anda, tetapi karena mereka benar-benar menginginkan jawabannya.
Lalu apa yang bisa Anda lakukan ketika sesi tanya-jawab?
Harus Bisa Mengontrol Pertanyaan
Kebanyakan orang takut pada sesi pertanyaan karena mereka takut kehilangan kendali. Anda dapat menghindarinya dengan mengingat bahwa presentasi apa pun pada prinsipnya adalah pertukaran informasi. Jika ada pertanyaan yang keluar dari topik presentasi, meskipun pertanyaannya menarik, jangan tergoda untuk melanjutkan. Anda bisa memberi alasan untuk berdiskusi lebih lanjut setelah presentasi.
Menetapkan Beberapa Aturan Dasar
Di awal presentasi Anda, Anda harus memperjelas kapan waktu untuk menerima pertanyaan, selama presentasi atau di akhir presentasi. Jika pertanyaan muncul selama presentasi, keuntungannya adalah setiap kesalahpahaman dapat ditangani segera sehingga tidak meluas. Tapi sisi lainnya justru bisa mengganggu atau mengalihkan perhatian Anda.
1. Mengategorikan pertanyaan
Sebelum membuka sesi tanya-jawab, baiknya Anda membagi pertanyaan dalam tiga jenis dan tindakan apa yang harus diambil:
1) Klarifikasi dari informasi yang baru saja dikatakan : Anda akan segera menjawabnya.
2) Tentang sesuatu yang Anda rencanakan untuk dibahas nanti : Anda akan menjawabnya saat presentasi.
3) Di luar topik presentasi : Anda akan mencatat pertanyaan dan membahasnya dengan penanya setelah presentasi selesai.
baca juga: 3 Teknik Memanfaatkan Kecepatan dan Nada Suara
2. Menjawab pertanyaan di akhir presentasi
Jika Anda lebih menyukai menjawab pertanyaan di sesi terakhir, maka Anda harus menyisihkan waktu yang cukup untuk pertanyaan tetapi juga membatasi jumlah waktu yang tersedia. Jumlah waktu akan tergantung pada jenis presentasi yang Anda berikan, tetapi biasanya 10 menit waktu pertanyaan sudah cukup.
3. Tidak boleh menutup presentasi dengan sesi tanya-jawab
Setelah Anda selesai menjawab pertanyaan, pastikan bahwa Anda membuat pernyataan dengan penegasan kuat dari pesan utama Anda. Dengan kata lain, Anda dapat berterima kasih kepada audiens atas pertanyaan mereka dan kemudian meringkas sekali lagi poin-poin utama dari presentasi Anda.
Membuat Pengantar Sebelum Masuk Sesi Pertanyaan
Aturan utama sesi pertanyaan adalah memperlakukan audiens Anda dengan rasa hormat dan menjawab pertanyaan mereka secara langsung dan jujur. Jika mereka mengajukan pertanyaan, itu karena mereka ingin tahu jawabannya.
Jika pertanyaannya provokatif, jawablah secara langsung. Jangan pernah bersikap kasar kepada penanya atau menunjukkan bahwa Anda sedang kesal. Jangan berkompromi dengan diri Anda sendiri, tetapi pertahankan sudut pandang Anda dan jangan pernah kehilangan kesabaran. Trik ini mungkin sulit, tetapi kuncinya adalah bersikap tegas.
Translator : PL
Jika Anda ingin mengetahui cara presentasi yang hebat, klik DISINI dan temukan jawabannya.
Tingkatkan kemampuan diri Anda dengan klik www.publicspeakingacademy.co.id atau Untuk menanyakan mengenai Training Public Speaking silahkan hubungi Ms. Cheristine 0811 3440 909
Sumber: https://www.skillsyouneed.com/present/presentation-questions.html
Keyword:
Tips tanya-jawab, tips presentasi, tanya jawab presentasi, tips menjawab pertanyaan
Originally posted 2022-04-08 01:33:37.