5 Kesalahan Manajemen Yang Dilakukan Bisnis Startup

5 Kesalahan Manajemen Yang Dilakukan Bisnis Startup

“Management is about persuading people to do things they do not want to do, while leadership is about inspiring people to do things they never thought they could.” — Steve Jobs.


Public Speaking | Public Speaking Indonesia | Belajar Public Speaking | Kesalahan Manajemen

Banyak Orang yang memilih berbisnis karena bosan menjadi bawahan. Dengan menjadi bos, Anda berhak membuat keputusan bisnis, mulai dari strategi, penentuan posisi sampai mengatur SDM dalam bisnis Anda. Meskipun dari luar terlihat menarik, tetapi dalam praktiknya, mengelola SDM jauh lebih menantang dan tak banyak pebisnis baru yang menyadarinya.


Baca Juga : 5 Cara Cerdas Menangani Konflik Internal Perusahaan Startup

Berikut Adalah 5 Kesalahan Manajemen Yang Dilakukan Oleh Para Pebisnis Baru Atau Startup :

1. Menciptakan Corporate Culture Yang Tidak Balance

Saat memulai bisnis, Anda mungkin bertekad untuk menciptakan budaya kerja bebas stress, seperti jam kerja fleksibel, bebas libur kapan saja, atau Anda mungkin berusaha keras untuk memastikan setiap karyawan merasa senang. Sayangnya, corporate culture seperti ini harus diimbangi dengan aturan terstruktur, supaya karyawan juga lebih disiplin dan lebih semangat kerja.

2. Terlalu Cepat Merekrut Banyak Karyawan

Tidak seperti bisnis bertaraf multinasional yang punya ribuan karyawan, bisnis startup tidak bisa gegabah saat ingin membentuk tim. Memang wajar jika di awal Anda sangat bersemangat untuk membuat segala sesuatunya bergerak secepat mungkin, tetapi Anda tidak bisa terburu-buru mengambil keputusan untuk merekrut banyak Orang sekaligus. Periksa kembali kebutuhan tim Anda dan kalaupun harus merekrut anggota baru, berhati-hatilah dan buat keputusan dengan penuh pertimbangan.

3. Gagal Memberikan Feedback

Feedback adalah faktor X yang membuat karyawan terus maju dan yang membantu Mereka tetap bergerak sesuai visi dan misi perusahaan. Feedback adalah positive behaviour yang harus dipelihara dan efek positifnya bisa memotivasi karyawan di saat yang bersamaan. Tanpa feedback, risiko munculnya konflik internal perusahaan semakin besar.

4. Mengabaikan kepentingan individu

Meskipun karyawan adalah bagian dari tim dan bawahan Anda, tapi masing-masing Mereka adalah individu yang berbeda. Masing-masing memiliki kekuatan, kelemahan, dan gaya kerja yang unik yang membutuhkan pendekatan individu. Menerapkan strategi yang sama kepada semua karyawan adalah kesalahan besar. Oleh karena itu, jangan ditiru ya!

5. Tidak Percaya Kepada Tim Sendiri

Alasan mempekerjakan Mereka tentu karena Anda percaya kepada Mereka bisa melakukan pekerjaan dengan baik sesuai dengan tuntutan perusahaan. Jika ingin bisnis Anda sukses, Anda perlu membiarkan orang-orang itu melakukan pekerjaan Mereka dengan cara Mereka sendiri, bukan atas kemauan Anda. Tugas Anda hanya untuk menetapkan goal dan membagi tugas, sisanya Anda harus memercayai tim Anda untuk menangani tanggung jawab Mereka sendiri.

Kesalahan-kesalahan ini sangat umum, tetapi bukan berarti tidak bisa dihindari. Meskipun tidak bisa memprediksi bagaimana cara Orang menghadapi situasi yang berbeda, tetapi Anda bisa mempersiapkan diri dan bisnis Anda untuk masalah-masalah yang bersumber dari SDM. Jangan pernah bosan untuk belajar dari kesalahan Orang lain dan selalu diskusikan setiap masalah dengan tim Anda.

Ingin membaca artikel menarik lainnya?

Bisa kunjungi website kami di www.publicspeakingacademy.co.id 

Demikian saya Ongky Hojanto

Pakar Public Speaking Indonesia versi koran Kontan 

Penulis Buku Best Seller 

Founder Public Speaking Academy


Klik Disini : Bangkit dari kegagalan
Semoga Bermanfaat !

Source:

https://www.entrepreneur.com/growing-a-business/5-management-mistakes-almost-every-new-entrepreneur-makes/247269

Originally posted 2023-03-28 12:45:00.